Rabu, 16 November 2016

Belajar Untuk Tidak Terlalu Banyak Memaksakan Fikiran

Solusi Agar Tidak Terlalu Banyak Berfikir

           Kebiasaan terlalu banyak berpikir bisa menjadi salah satu penyebab yang paling mematikan kreativitas diri mereka sendiri. Semakin kita terus-menerus berpikir hanya akan memunculkan lebih banyak pertanyaan dan menciptakan masalah imajiner baru yang seharusnya tidak perlu kita cemaskan. Artikel berikut menuliskan beberapa cara agar dapat menghentikan kebiasaan terlalu banyak berpikir agar dapat fokus hidup saat ini.
            Ketika Anda terlalu banyak berpikir, Anda justru akan semakin sering khawatir dengan segala hal yang belum Anda kerjakan. Memang, cara bijaksana menganjurkan kita sebaiknya berpikir sebelum berbicara/bertindak. Tapi, apa jadinya jika Anda terlalu banyak berpikir? Anda bisa sulit berkembang untuk memaksimalkan potensi Anda, sehingga berakibat mengalami kecemasan tak terkendali. Banyak berpikir diibaratkan sama seperti kita makan, bisa dibayangkan apa akibat dari terlalu banyak makan?tentu saja kekenyangan dan timbul keinginan tidur daripada bergerak.
Jika Anda ingin menghentikan kebiasaan terlalu banyak berpikir, berikut saya tuliskan tentang cara untuk membantu mencegah kebiasaan ini.
1. Ambil napas dalam-dalam
Kadang-kadang Anda harus belajar menenangkan diri/relaksasi dengan mengambil napas dalam-dalam. Banyak orang yang menggunakan do’a atau meditasi untuk membebaskan pikiran-pikiran yang tidak perlu. Latihan ini berguna untuk menurunkan semua pikiran dan mengendurkan otot syaraf otak Anda agar dapat berpikir dengan jernih. Relaksasi adalah kunci ketika Anda dihadapkan dalam situasi sulit. Biarkan tubuh dan otak Anda merasa baik, dan berfokus hanya pada saat ini.
2. Tuliskan penyebabnya
Tanyakan di dalam diri Anda, sudah berapa lama hal ini menjadi kebiasaan buruk? Kapan Anda segera membenahi kebiasaan ini? Nah, langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mencari akar sumber-sumber masalah. Apa saja yang membuat Anda menghabiskan waktu hanya dengan banyak berpikir? Tuliskan semua penyebabnya di dalam buku tulis, dengan begini Anda lebih mudah mengatasinya.
3. Mengontrol rasa cemas
Terlalu banyak memikirkan hal yang sudah berlalu, atau masa depan adalah hal yang sering membuat kita cemas. Jarang sekali kita panik karena kejadian masa sekarang. Jika Anda menemukan pikiran Anda terkukung dalam apa yang telah terjadi atau apa yang belum terjadi, ingatlah bahwa hanya saat sekarang ini yang dapat kita maksimalkan.
4. Jauhi orang-orang yang negatif
Jika alasan dibalik terlalu banya berpikir karena Anda sering berkumpul dengan orang-orang yang kurang memberdayakan perkembangan mental Anda, maka sudah saatnya Anda segera menjauhi mereka. Anda adalah perwujudan dari orang yang mengelilingi diri Anda dan jika mereka terus-menerus memberikan Anda cerita pengalaman atau ide-ide negatif, maka pasti Anda akan larut dalam segala sesuatu yang mereka bicarakan. Sebuah pengingat yang sangat penting ketika Anda dihadapkan dengan situasi seperti ini adalah hanya dengan mengingat bahwa Anda sendiri-lah yang dapat membuat Anda bahagia.
5. Katakan afirmasi positif dalam diri
Katakan pada diri Anda bahwa Anda kuat, Anda mampu mengerjakan apapun setiap menjelang tidur dan bangun tidur. Ucapkan hal tersebut terus-menerus. Terutama, mulailah hari Anda dengan mengatakan hal positif tentang diri sendiri. Tidak peduli jika hari itu Anda harus mengambil keputusan sulit ataupun Anda tidak mempercayai apa yang telah Anda katakan pada diri sendiri. Karena alam bawah sadar pasti akan merespon jika Anda tanamkan afirmasi positif terus-menerus.
6. Ubah cara pandang
Terlalu banyak berpikir awalnya muncul dari rasa takut, semakin Anda takut, semakin banyak pikiran negatif dalam diri Anda. Rasa takut adalah bagian dari hidup namun kita memiliki pilihan untuk tidak membiarkan rasa takut menghentikan kita.
Ketika sesuatu tidak berjalan dengan baik, carilah cara untuk melihat hal tersebut dari sudut pandang yang berbeda.
Ubah cara pandang Anda dalam mengatasi rasa takut dengan cara menyenangkan. Tantang diri Anda sendiri untuk menaklukannya. Dalam setiap tantangan pasti terdapat keuntungan yang nantinya Anda nikmati.
Mudah-mudahan enam cara di atas dapat menjadi solusi bermanfaat untuk Anda dalam kehidupan sehari-hari.

0 komentar:

Posting Komentar